Indahnya Wisata Alam Aceh.com-Waduek Rajui Itu tidak asing lagi dimata masyarakat terutama di Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie. Gambar tersebut merupakan tempat wisata yang banyak dikunjungi bagi masyarakat sekitar terutama kaum remaja. Nama tempat itu, “Rajui”. Tempat yang di bangun pada tahun 2010 dan selesai dikerjakan pada tahun 2012 lalu, bertujuan sebagai tempat penampungan air–bendungan–untuk dialiri ke sawah-sawah petani.
Waduk tersebut merupakan tipe bendungan urugan homogen yang mampu menampung air genangan sebesar 2.673.450,63 m3, luas genangan mencapai 33,60 Hektare, tinggi bendungan 41,20 m dan air yang mengalir ke bendungan itu bersumber dari Krueng Rajui dan Alu Tanjong, Kecamatan Padang Tiji dengan aliran 0,160-2,176 m3/detik.
Waduk Rajui ini sebagai pendukung program swasembada pangan di Kabupaten Pidie. Waduk senilai Rp. 99,2 Milyar didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2010 yang diperkirakan dapat mengairi 1.000 Hektare areal sawah di Kecamatan Padang Tiji, Batee dan sekitarnya.
Tapi hingga kini, belum dioperasikan karena masih menjalani masa running test yang merupakan salah satu syarat untuk operasional sebuah waduk yang berukuran besar. Pengoperasian Waduk Rajui nantinya akan di bawah kendali Dinas Sumber Daya Air, Provinsi Aceh dan dibawah pengawasan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) I di Banda Aceh, sedangkan Kabupaten Pidie hanya sebagai lokasi waduk.
No comments:
Post a Comment